Bulan Ramadan menjadi bulan yang potensial bagi berbagai jenis bisnis, termasuk properti. Kendati tingkat permintaan properti mungkin menurun selama Ramadan, pengembang bisa membuat strategi pemasaran khusus untuk bulan Ramadan guna menarik pembeli potensial dan meningkatkan penjualan.
Bulan Ramadan sering kali dianggap sebagai periode yang kurang menguntungkan bagi industri properti. Hal ini karena aktivitas bisnis selama bulan puasa cenderung menurun. Namun data dan pengalaman dari beberapa pelaku industri properti menunjukkan bahwa fenomena tersebut tidak selalu terjadi selama Ramadan. Sebaliknya, ada survei yang menunjukkan bahwa Ramadan bisa menjadi momen yang menguntungkan bagi industri properti bila menerapkan strategi pemasaran yang tepat.
Misalnya saja pada Ramadan 2023, terjadi peningkatan yang cukup signifikan dalam penjualan properti dari beberapa pengembang. Misalnya Citra Swarna Group (CSG), mereka melaporkan terjadi peningkatan penjualan mencapai 30% pada beberapa proyek properti di Karawang, Banten, dan Serang. Fenomena ini menunjukkan bahwa pasar properti bisa saja tetap aktif atau bahkan mengalami peningkatan selama Ramadan dengan catatan ada strategi pemasaran yang tepat.
Salah satu alasan mengapa penjualan properti naik selama Ramadan adalah karena pengembang umumnya memberikan penawaran khusus saat Ramadan. Penawaran yang dimaksud antara lain potongan harga, uang muka lebih murah, kemudahan proses pengajuan kredit, dan lain sebagainya.
Penawaran-penawaran inilah yang membuat harga properti cenderung lebih murah saat Ramadan sehingga mampu menarik calon pembeli yang potensial.
Jadi, meskipun bulan Ramadan kerap dianggap sebagai periode yang kurang prospektif bagi industri properti, pasar properti pada dasarnya tetap bisa aktif. Kuncinya adalah dengan menerapkan strategi pemasaran yang tepat dan mampu memahami perilaku konsumen selama bulan Ramadan. Dengan begitu, pasar properti bisa tetap aktif atau bahkan mengalami peningkatan penjualan.
Strategi pemasaran properti saat bulan Ramadan menjadi hal yang sangat penting untuk dipertimbangkan oleh para pelaku industri properti, salah satunya adalah pengembang. Hal ini ditujukan agar pengembang mampu menggaet minat calon pembeli potensial selama bulan suci Ramadan. Berikut beberapa strategi pemasaran yang dapat diterapkan.
Salah satu strategi pemasaran yang efektif untuk mendongkrak penjualan produk properti selama Ramadan adalah dengan menawarkan berbagai jenis penawaran menarik. Penawaran tersebut bisa berupa promo atau diskon khusus selama Ramadan saja.
Diskon dan promo ini bisa menjadi daya tarik yang ampuh bagi calon pembeli properti yang sedang mencari peluang untuk mendapatkan properti dengan harga terjangkau dan juga peluang investasi yang tinggi. Melalui strategi promosi ini, pengembang bisa meningkatkan minat calon konsumen dan mempercepat proses terjadinya penjualan. Namun diskon dan promo yang akan diberikan harus dipertimbangkan lagi dan tetap memberikan keuntungan bagi pengembang.
Beberapa jenis diskon atau promo yang bisa diberikan antara lain adalah potongan harga, uang muka lebih terjangkau bila dibeli secara kredit, potongan PPN, kemudahan mengajukan program pembiayaan, dan lain sebagainya. Jadi, bagi calon konsumen, penawaran-penawaran tersebut bisa memungkinkan mereka untuk mendapatkan properti dengan harga yang lebih rendah dibanding periode selain Ramadan. Di sisi lain, hal tersebut juga menjadi kesempatan emas bagi investor properti karena bisa mendapatkan produk dengan harga rendah tetapi memiliki prospek imbal hasil yang tinggi.
Menawarkan produk properti dengan tema Ramadan bisa menjadi salah satu strategi pemasaran yang cukup efektif. Dengan mendesain ulang poster atau komponen promosi lainnya dengan tema Ramadan, pengembang properti bisa menciptakan kesan yang lebih mendalam sekaligus menarik perhatian calon pembeli.
Strategi pemasaran properti yang berikutnya adalah dengan memperpanjan jam layanan selama bulan Ramadan. Strategi ini bisa dibilang cukup efektif untuk meningkatkan kenyamanan sekaligus pelayanan bagi calon pembeli properti. Dengan memperpanjang durasi layanan, pengembang properti bisa memberikan kesempatan lebih luas bagi calon pembeli untuk melakukan kunjungan sekaligus memilih properti yang mereka inginkan. Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya penjualan dan juga menciptakan pengalaman positif kepada konsumen.
Media sosial adalah salah satu inovasi teknologi yang memberikan dampak begitu besar terhadap kehidupan masyarakat modern. Tak ada satu pun bisnis yang bisa lepas dari peran pentingnya media sosial, termasuk industri properti.
Media sosial sendiri termasuk platform yang efektif untuk melakukan pemasaran properti selama bulan Ramadan. Dengan gencar mempromosikan produk properti melalui media sosial, pengembang properti bisa menjangkau lebih banyak calon pembeli potensial secara efektif.
Tentu saja, cara promosi lewat media sosial juga harus ditingkatkan. Salah satu caranya adalah dengan memproduksi konten-konten yang dikemas dengan cara kreatif, menarik, dan pastinya informatif terkait produk-produk properti yang ditawarkan. Konten-konten seperti ini dapat meningkatkan minat calon pembeli untuk mencari tahu lebih lanjut tentang properti yang diiklankan.
Di sisi lain, strategi promosi melalui media sosial juga bisa membantu pengembang atau mungkin agen properti untuk berinteraksi secara langsung dengan calon pembeli. Mereka juga bisa menjawab pertanyaan calon pembeli dengan cepat dan efisien menggunakan fitur-fitur yang ada di media sosial.
Dengan menerapkan strategi pemasaran yang tepat, pengembang properti tentunya bisa memanfaatkan potensi pasar yang ada selama bulan suci Ramadan. Dengan begitu, mereka juga berpotensi mendapatkan peningkatan penjualan properti.
Penting juga bagi pengembang atau agen properti untuk memahami perilaku sekaligus preferensi konsumen selama bulan Ramadan. Tujuannya agar bisa menyusun strategi pemasaran yang sesuai untuk menarik perhatian calon konsumen.
Dengan mengeksplorasi kreativitas, inovasi, sekaligus komitmen untuk memberikan nilai tambah kepada calon konsumen, pengembang properti pasti bisa memanfaatkan bulan yang penuh berkah ini untuk meningkatkan jumlah penjualan properti.