Begini Cara Danasyariah Menjaga Kepercayaan Pengguna

Di tengah maraknya kasus gagal bayar sejumlah perusahaan fintech peer-to-peer (P2P) di Indonesia, kepercayaan pengguna kini menjadi aset yang paling berharga. Terlebih lagi, untuk layanan berbasis syariah seperti Danasyariah, kepercayaan tak hanya berkaitan dengan keamanan dan keuntungan materi saja. Namun, hal ini juga soal kepatuhan terhadap nilai-nilai dalam agama Islam.

Buat kamu yang memiliki rencana untuk berinvestasi atau mungkin mencari pembiayaan melalui platform keuangan syariah, penting sekali untuk memahami cara Danasyariah menjaga kepercayaan para penggunanya.

Sebagai platform P2P financing syariah yang sudah terdaftar dan berizin resmi dari OJK serta bergabung dengan sejumlah asosiasi fintech di Tanah Air sejak 2021, Danasyariah menunjukkan komitmen yang kuat dalam membangun ekosistem keuangan syariah yang kredibel dan transparan.

Transparansi dan Kepatuhan terhadap Prinsip Syariah

Salah satu alasan utama pengguna memercayai Danasyariah adalah karena mampu menjalankan prinsip keuangan syariah secara konsisten. Di bawah pengawasan Dewan Pengawas Syariah dari DSN-MUI, seluruh proses dan akad yang dijalankan oleh Danasyariah sudah dipastikan sesuai dengan fatwa-fatwa resmi.

Misalnya, Danasyariah menggunakan dua jenis akad syariah dalam operasional bisnisnya. Adapun akad yang dimaksud antara lain:

• Akad Murabahah: Transaksi jual beli dengan jumlah keuntungan yang telah disepakati oleh pihak-pihak yang terlibat.
• Akad Wakalah bil Ujroh: Akad perwakilan yang disertai dengan imbal jasa.

Dengan kedua akad tersebut, Danasyariah menegaskan bahwa semua jenis transaksi di dalam platform ini bebas riba, gharar, dan maysir yang mana ketiganya sangat dilarang dalam Islam. Ketiga hal ini penting untuk dipastikan, khususnya buat kamu yang ingin menjalankan kegiatan keuangan syariah tanpa rasa khawatir.

Selain itu, Danasyariah juga tidak menawarkan pinjaman konsumtif tanpa agunan, yakni jenis pinjaman yang kerap menjadi sumber masalah di sejumlah platform P2P lending. Semua pembiayaan hanya diberikan kepada pelaku bisnis properti dan pelaku bisnis non properti yang memiliki agunan jelas.

Jadi, para pendana yang berniat investasi di Danasyariah dengan mendanai proyek-proyek properti tak perlu khawatir jika uang yang digelontorkan bakal digunakan untuk hal-hal non-produktif atau bahkan tidak sesuai dengan prinsip syariah.

Tingkat Keberhasilan Pembayaran Tinggi

Apa sih indikator yang menunjukkan bahwa Danasyariah tepercaya? Salah satu indikator utamanya adalah tingkat keberhasilan bayar atau TKB90. Indikator ini menunjukkan seberapa besar pembiayaan yang telah berhasil dibayar kembali dalam waktu 90 hari.

Saat ini, Danasyariah memiliki TKB90 sebesar 99,83% yang berarti mayoritas pembiayaan di platform ini berhasil dibayarkan secara tepat waktu oleh penerima dana. Tentu hal ini bisa menjadi sinyal positif untuk para calon pendana (lender) karena tingkat risiko kerugian dapat ditekan seminal mungkin.

Sementara itu, menurut data terakhir Danasyariah telah berhasil menyalurkan pembiayaan ke berbagai proyek properti dengan tingkat imbal hasil dan pengembalian dana yang konsisten. Semua pencapaian ini tidak lepas dari ketatnya sistem seleksi dan monitoring pihak Danasyariah terhadap para penerima pembiayaan.

Mitigasi Risiko Ketat dan Proaktif

Dalam menjaga dan meningkatkan kepercayaan pengguna, Danasyariah menerapkan mitigasi risiko yang ketat dan dilakukan secara proaktif. Mereka melakukan berbagai langkah seperti:

• Pengecekan objek proyek secara langsung (on-site checking)
• Evaluasi karakter dan rekam jejak bisnis penerima pembiayaan
• Penilaian kondisi dan kapasitas keuangan perusahaan
• Ketersediaan jaminan berupa agunan berwujud dengan nilai taksasi yang sesuai dengan standar pasar

Lebih lanjut, Danasyariah juga memiliki sistem monitoring real-time guna mengawasi perkembangan proyek sehingga potensi seperti keterlambatan atau gagal bayar bisa langsung terdeteksi sejak dini. Jadi, kalau ada masalah dengan si penerima pembiayaan, Danasyariah akan langsung melakukan pendekatan proaktif untuk menyelesaikannya.

Semua langkah nyata ini menunjukkan bahwa Danasyariah tak hanya fokus pada kegiatan penyaluran dan penerimaan dana saja. Namun, Danasyariah juga bertanggung jawab terhadap keberhasilan proyek dan keamanan dana para pendana.

Komitmen terhadap Edukasi dan Literasi Keuangan Syariah

Bagi Danasyariah, menjaga kepercayaan pengguna tak hanya dalam hal transkasi, tetapi juga soal memberi pemahaman yang benar kepada masyarkat. Hal ini ditunjukkan melalui beragam kegiatan literasi dan edukasi keuangan syariah yang diselenggarakan oleh Danasyariah.

Misalnya saja pada Bulan Fintech Nasional (BFN) 2024, Danasyariah berhasil membawa pulang penghargaan sebagai The Most Active Contributor. Mereka sukses menggelar sebanyak 12 kegiatan edukasi yang menjangkau lebih dari 6.500 peserta di berbagai daerah Indonesia, baik secara online maupun offline.

Kegiatan ini bukan sekadar formalitas mengingat dalam kegiatannya Danasyariah aktif menjalin kolaborasi dengan berbagai lembaga, seperti:

• Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI)
• Masyarakat Ekonomi Syariah (MES)
• Asosiasi properti, seperti Himperra dan REI
• Platform media seperti SmartFM dan Rumah123.com

Melalui kolaborasi ini, Danasyariah ingin aktif terlibat dalam menciptakan masyarakat yang makin melek terhadap keuangan syariah dan mampu memanfaatkan layanan fintech secara bijak. Jadi, buat kamu yang baru mengenal dunia pembiayaan syariah, Danasyariah tak hanya menawarkan platform, tetapi juga sekaligus menjadi mitra belajar kamu.

Jadi, buat kamu yang sedang mencari platform keuangan untuk memproduktifkan uang atau mencari pembiayaan usaha secara aman dan transparan, Danasyariah bisa menjadi pilihan yang tepat. Dengan pengalaman di dunia keuangan syariah sejak 2017, kamu bisa berinvestasi dengan tenang karena danamu dikelola secara bertanggung jawab.

Belum lagi, di tengah maraknya isu gagal bayar yang dialami banyak fintech P2P, penting buat kamu untuk bisa memilih mitra finansial yang tak hanya fokus pada keuntungan, tetapi juga nilai-nilai kejujuran atau transparansi yang sangat diprioritaskan oleh Danasyariah.