Hari Raya Idul Fitri selalu dinantikan oleh banyak orang. Sebab, Idul Fitri bukan hanya momen untuk berkumpul bersama orang-orang tersayang, tetapi juga karena adanya Tunjangan Hari Raya (THR) yang dibagikan oleh tempat kamu bekerja atau mungkin dari keluarga.
THR di hari raya tentu bisa menambah pundi-pundi keuangan. Namun, sering kali THR habis begitu saja tanpa sisa sedikit pun. Bagaimana kalau tahun ini kamu mencoba sesuatu yang berbeda? Tujuannya agar THR kamu tidak terbuang sia-sia.
THR adalah tambahan penghasilan yang umumnya diterima oleh pekerja menjelang hari raya. Tak sedikit yang menganggapnya sebagai bonus untuk berbelanja menjelang hari raya atau untuk memenuhi keinginan sesaat. Padahal, dengan menerapkan pengelolaan keuangan yang tepat, THR bisa menjadi modal awal buat kamu untuk mewujudkan kebebasan finansial.
Menurut survei big data analytics yang diselenggarakan oleh Continuum Indonesia dan INDEF, 90% uang THR pekerja Indonesia cenderung dialokasikan untuk berbelanja. Sementara itu, hanya sekitar 6,6% yang digunakan untuk keperluan menabung dan investasi.
Data tersebut menunjukkan betapa tingginya perilaku konsumtif masyarakat Indonesia saat menerima THR. Oleh sebab itu, penting sekali untuk mengubah pola pikir tersebut dan mulai memikirkan bagaimana caranya agar THR bisa lebih bermanfaat untuk masa depan.
Setelah mendapatkan THR, ada baiknya kamu segera menyusun rencana pengeluaran yang rinci. Buat daftar prioritas kebutuhan, seperti membayar zakat, kebutuhan lebaran, dan jangan lupa sisihkan sebagian untuk ditabung. Dengan memiliki perencanaan yang matang, maka kamu bisa menghindari pengeluaran yang tidak perlu sekaligus memastikan THR bisa digunakan dengan optimal.
Jika kamu berencana untuk menginvestasikan sebagian dari THR kamu, pastikan kamu sudah memahami profil risiko kamu sendiri. Apakah kamu termasuk tipe konservatif yang cenderung menghindari risiko, moderat yang bisa menerima sedikit risiko, atau mungkin agresif yang siap dengan segala bentuk risiko tinggi demi mendapatkan keuntungan besar?
Selain itu, pastikan pula kamu mengalokasikan sebagian THR untuk kebutuhan dana darurat. Ini penting, terlebih bila sebelumnya kamu belum memiliki dana darurat. Jumlah yang ideal untuk dana darurat adalah tiga hingga enam kali pengeluaran setiap bulan.
Daripada hanya dihabiskan untuk hal-hal konsumtif, uang THR bisa kamu jadikan modal awal untuk investasi. Salah satunya adalah dengan berinvestasi di produk keuangan yang menguntungkan dan sesuai dengan prinsip keuangan yang tak hanya aman tetapi juga transparan.
Langkah pertama adalah menentukan berapa persen dari jumlah THR yang akan kamu alokasikan untuk investasi. Bahana TCW merekomendasikan minimal 20% dari bonus atau THR yang kamu dapatkan untuk keperluan investasi. Jika semua kebutuhan wajib sudah terpenuhi dan masih ada sisa, kamu bisa mengalokasikan sisanya untuk investasi guna meningkatkan peluang keuntungan.
Salah satu produk investasi yang bisa kamu pilih adalah menjadi pendana di Danasyariah. Danasyariah merupakan fintech peer-to-peer lending berbasis syariah yang fokus pada pendanaan proyek-proyek properti dengan skema bagi hasil yang adil dan juga transparan.
Sebagai platform pendanaan syariah yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK, Danasyariah menawarkan alternatif investasi yang tak hanya aman dan halal tetapi juga menguntungkan. Berikut beberapa keuntungan dengan menjadi pendana di Danasyariah:
Dengan produk investasi satu ini, kamu tak hanya mendapatkan keuntungan finansial, tetapi juga bisa berpartisipasi dalam mendukung perkembangan bisnis keuangan dan properti berbasis syariah yang bermanfaat untuk masyarakat.
Ada pepatah mengatakan, jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang. Pepatah ini berlaku dalam kegiatan investasi. Diversifikasi atau penyebaran investasi ke beberapa produk investasi bisa mengurangi risiko kerugian. Misalnya, selain mendanai proyek di Danasyariah, kamu juga bisa mengalokasikan sebagian dana ke instrumen reksa dana syariah. Tujuannya agar portofolio investasi kamu lebih seimbang.
Kalau kamu masih pemula, kamu tidak perlu langsung investasi dengan nominal besar. Kamu bisa loh menjadi pendana di Danasyariah dengan jumlah mulai dari Rp1 juta per bulan. Jadi, produk satu ini cocok buat kamu yang ingin belajar investasi tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Selain itu, pastikan kamu konsisten dalam menjalankan investasi ini agar bisa memberikan keuntungan yang optimal.
Dunia investasi terus mengalami perkembangan. Oleh sebab itu, penting sekali buat kamu untuk terus mengedukasi diri. Kamu bisa membaca buku, gabung dengan komunitas investor, mendengarkan podcast¸ atau menonton konten di media sosial terkait investasi.
Danasyariah juga menyediakan beragam materi edukasi investasi syariah yang bisa membantu kamu untuk lebih memahami cara kerja pendanaan berbasis syariah. Kamu bisa mengaksesnya langsung di laman resminya di www.danasyariah.id.
Itulah beberapa cara untuk mengelola THR agar lebih cuan. Kamu boleh kok memanfaatkan THR untuk membeli kebutuhan menjelang lebaran. Namun ingat, jangan kalap dan pastikan secukupnya saja. Begitu kamu menerima THR, langsung alokasikan sekian persen untuk kebutuhan tabungan atau investasi dan kamu bisa menjadikan Danasyariah sebagai pilihan tepat guna memproduktifkan uang THR kamu.