Referensi Desain Interior Estetik Bantu Wujudkan Rumah Idaman

Referensi desain interior estetik sering digunakan untuk menciptakan suatu ruangan maupun hunian yang ideal. Interior estetik mendefinisikan tentang kualitas prinsip desain yang menyenangkan. Dalam istilah visual, estetika mencakup keseimbangan, gerakan, warna pola, bentuk, skala, dan bobot visual. Para desainer menerapkan estetika untuk melengkapi desain dan meningkatkan fungsionalitas tata letak yang menarik.

Pentingnya Menerapkan Desain Interior Pada Hunian 

Desain interior rumah estetik penting diterapkan karena akan membuat hunian lebih sedap dipandang. Desain interior juga memudahkan Anda menata perabot sesuai konsep hunian. Supaya lebih jelas, berikut manfaat desain interior untuk hunian Anda. 

– Hunian Lebih Rapi dan Sehat

Desain interior mampu menciptakan hunian yang lebih tertata. Pasalnya, penataan perabot rumah akan disesuaikan dengan desain awal. Penataan perabot juga memperhatikan luas ruangan dan aktivitas penghuninya. Rumah yang tertata akan tampak lebih rapi. Tak hanya itu saja, pemilihan pencahayaan serta pengaturan sirkulasi udara yang tepat akan membuat rumah lebih hidup dan sehat.

– Menciptakan Suasana Nyaman 

Interior estetik mampu menciptakan suasana yang nyaman bagi penghuninya. Hunian yang nyaman mendorong penghuninya lebih aktif dan produktif. Suasana yang nyaman dan hangat juga akan membuat penghuninya lebih sering menghabiskan waktu di rumah untuk sekadar bersantai atau bercengkerama dengan penghungi lainnya. Secara tidak langsung, hal ini akan berdampak baik pada peningkatan hubungan sesama anggota keluarga.

– Meningkatkan Nilai Estetika Ruangan

Desain interior dapat meningkatkan nilai estetika suatu ruangan. Penempatan yang tepat dan tema yang sesuai akan menciptakan proporsi yang tepat. 

– Menurunkan Tingkat Stres

Penerapan desain interior juga efektif menimimalisasi tingkat stres penghuninya. Penataan yang baik pada seluruh ruangan akan menonjolkan keindahan. Hal inilah mampu membuat pikiran lebih tenang.

Inspirasi Referensi Desain Interior Estetik 

Mengingat pentingnya desain interior estetik untuk meningkatkan keindahan dan kenyamanan, tak ada salahnya untuk menerapkan hal tersebut pada hunian Anda. Anda bisa memulainya dengan mengikuti referensi desain interior estetik berikut ini. 

Kombinasi Warna 

Menciptakan harmoni warna pada interior bukanlah hal yang sulit dilakukan. Sebagian besar orang menyukai perpaduan warna monokromatik, kombinasi satu warna dasar dengan turunannya. Contoh: warna biru laut dengan baby blue atau pale turquoise atau warna ungu dengan lavender, anggrek, atau plum.

Perpaduan warna juga bisa dilakukan dengan mengaplikasikan campuran warna analog yang bersisian di lingkaran warna. Contoh: biru dan oranye, ungu dan kuning, atau merah dan hijau. Kombinasi warna yang tepat akan membuat ruangan terlihat lebih indah dan estetik. 

Kanvas Berpola 

Sedikit yang menyadari bahwa pengaplikasian geometrik dasar secara berulang akan membuat atmosfer hunian menjadi monoton. Namun, penggunaan pola geometris yang dimodifikasi akan tampak lebih dinamis. 

Anda bisa memaikan gradasi warna perabot agar suasana hunian lebih hidup. Bisa juga menggunakan kanvas berukuran medium sebagai wadah kreativitas Anda. Anda bisa melukis pola geometrik atau menempelkan hal artistik pada kanvas. Jadikan kanvas tersebut pajangan di ruang tamu atau keluarga untuk membuat suasana terasa lebih hangat.

Nuansa Dinamis 

Jika Anda menginginkan suasana dinamis dan ceria, pilih warna yang mencolok. Namun, perlu diingat bahwa penerapan warna tersebut dilakukan pada beberapa bagian saja, bukan keseluruhan. Misalnya, ruang bersantai menggunakan cat dinding atau wallpaper polos abu muda. Pilih sofa dengan warna navy untuk menghilangkan kesan monoton dan membuat ruangan lebih dinamis.

Elemen Kejutan 

Supaya interior tidak terkesan membosankan, aplikasikan elemen kejutan. Misalnya taman di dalam ruangan atau memanfaatkan furnitur eksentrik di tengah perabot modern. Hal ini akan membuat hunian Anda lebih estetik dan unik. 

Eksperimen Tekstur 

Selain warna dan pola, Anda bisa mencoba eksperimen tekstur untuk membuat ruangan lebih hidup. Tekstur tersebut bisa Anda dapatkan dari penggunaan wallpaper lantai kayu, karpet, atau material lainnya. Namun, perlu diingat untuk menghindari penggunaan tekstur yang berlebihan.

Pajangan Estetik 

Anda bisa memanfaatkan tirai atau seprai lama sebagai kanopi. Pilih warna dan pola yang selasar dengan tiang penyangga. Selain kanopi, Anda juga bisa memajang piring motif dengan berbagai ukuran dan warna yang lebih menonjol dari dinding. Meskipun sederhana, hal ini mampu meningkatkan estetika ruangan. 

Sentuhan Alami 

Memberi sentuhan alami pada hunian akan memberikan kesan lebih luas pada ruangan. Bahan alami, seperti dinding batu bata, lantai beton, dinding batako, atau lantai batu kali menciptakan kesan asri, sejuk, dan terasa dekat dengan alam.  

Demikianlah referensi desain interior estetik yang bisa dijadikan inspirasi. Kalau Anda ingin memiliki hunian idaman, jangan ragu memanfaatkan fasilitas pembiayaan rumah dari Dana Syariah. Dana Syariah akan membantu melancarkan proses pengajuan kredit syariah kepemilikan rumah dengan cicilan lebih ringan.

Tunggu apa lagi? Unduh Dana Syariah di Play Store atau App Store!