Kamu tentu sering mendengar istilah “pendapatan” dan “penghasilan” dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan, kamu mungkin juga menganggap kedua istilah tersebut tidak ada bedanya. Namun, tahukah kamu bahwa ternyata keduanya memiliki makna yang berbeda dalam dunia keuangan maupun bisnis?
Memahami perbedaan antara pendapatan dan penghasilan sebenarnya sangat penting, terlebih jika kamu ingin belajar mengelola keuangan pribadi atau bisnis. Yuk, pelajari selengkapnya di bawah ini.
Pendapatan atau “revenue” dalam bahasa Inggris adalah total uang yang diterima oleh individu atau badan dari aktivitas bisnis utama mereka dalam jangka waktu tertentu. Contohnya jika kamu memiliki usaha toko roti, pendapatan kamu berasal dari penjualan roti kepada pelanggan. Pendapatan ini masih utuh, belum dikurangi dengan biaya operasional lainnya seperti bahan baku, gaji karyawan, atau biaya sewa toko.
Sementara itu, penghasilan atau “income” didefinisikan sebagai jumlah uang yang tersisa setelah semua yang termasuk biaya dan pengeluaran dikurangkan dari jumlah pendapatan. Sederhananya, penghasilan mencerminkan laba bersih yang didapatkan setelah dikurangkan dengan semua biaya operasional.
Jika merujuk kembali ke contoh toko roti tadi, setelah kamu mengurangi semua yang termasuk biaya operasional dari jumlah pendapatan, maka sisa uang yang ada itulah yang bisa disebut dengan penghasilan.
Untuk lebih memahami perbedaan antara pendapatan dan penghasilan, berikut beberapa aspek kunci yang membedakan keduanya:
Jadi, itulah poin-poin utama yang membedakan antara pendapatan dan penghasilan, termasuk dalam bisnis.
Untuk lebih memahami perbedaan antara pendapatan vs penghasilan dalam konteks bisnis, mari kita bahas studi kasusnya. Pada dasarnya, pendapatan yang tinggi dalam suatu perusahaan tidak selalu berarti perusahaan tersebut mendapatkan untung besar. Apabila biaya operasional dan bentuk pengeluaran lainnya juga tinggi, maka penghasilan yang didapatkan bisa saja rendah atau bahkan minus.
Sebagai contoh, berdasarkan data Fortune Indonesia 100, Pertamina adalah perusahaan dengan pendapatan terbesar di Indonesia pada periode 2022, yakni mencapai sekitar Rp1.323 triliun. Namun, guna mengetahui seberapa besar keuntungan yang didapatkan oleh Pertamina, maka kita harus melihat penghasilan bersihnya setelah dikurangi semua biaya dan juga pengeluaran.
Contoh lainnya adalah pendapatan negara pada tahun 2022. Badan Pusat Statistik Indonesia melaporkan bahwa Indonesia kala itu mendapatkan pendapatan mencapai Rp2.436,9 triliun dari Rp2.233,2 triliun pada 2021. Namun, guna memahami bagaimana kondisi keuangan negara, maka kita juga harus melihat penghasilan bersih setelah dikurangi semua yang termasuk pengeluaran pemerintah.
Nah, dalam konteks bisnis, pendapatan umumnya berasal dari penjualan barang atau jasa, bunga dari investasi, atau bahkan pendapatan sewa. Sementara itu, penghasilan berasal dari semua sumber pendapatan yang dijumlahkan dan dikurangi semua biaya, seperti produksi, pemasaran, administrasi, hingga pajak.
Selain itu, pendapatan bisa digunakan perusahaan untuk menilai tingkat pertumbuhan bisnis dan kemampuannya dalam menciptakan penjualan. Hal ini juga bisa menjadi indikator apakah perusahaan bisa melakukan ekspansi bisnis atau meningkatkan produksi barang atau jasa. Sebaliknya, penghasilan bisa digunakan untuk mengetahui kesehatan dan profitabilitas perusahaan. Jika penghasilan stabil atau bahkan meningkat, itu artinya strategi bisnis berhasil.
Lebih lanjut, pendapatan dan penghasilan juga bisa memengaruhi calon investor. Mereka mungkin akan melihat pendapatan perusahaan guna melihat potensi pertumbuhan pasar maupun target pasar bisnis.
Sementara itu, penghasilan menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih dan memberikan imbal hasil investasi. Keduanya sama-sama dijadikan pertimbangan oleh para calon investor sebelum memutuskan untuk menanam modal pada suatu perusahaan.
Jadi, pendapatan dan penghasilan pada dasarnya saling berkaitan tetapi memiliki makna yang berbeda. Dalam konteks bisnis, pendapatan adalah total pemasukan dari aktivitas bisnis. Sementara itu, penghasilan adalah laba bersih setelah pendapatan dikurangi semua biaya dan pengeluaran.
Dengan memahami perbedaan antara pendapatan vs penghasilan, maka kamu bisa membuat keputusan keuangan yang lebih baik, khususnya buat kamu yang sedang belajar menjalankan bisnis.