Jangan Asal Pilih, Ini Tips Memilih Jasa Renovasi Rumah

Jangan Asal Pilih, Ini Tips Memilih Jasa Renovasi Rumah

Rumah adalah tempat di mana setiap orang menciptakan kenangan, berbagi waktu bersama orang terkasih, dan merasa aman. Namun, seiring berjalannya waktu, kondisi rumah mungkin sudah tidak bisa memenuhi kebutuhan penghuninya. Pada saat itulah, rumah membutuhkan renovasi.

Renovasi rumah bukan hanya tentang memperbaiki tampilan fisiknya saja, tetapi juga meningkatkan fungsionalitas dan nilainya. Namun, dalam melakukan renovasi, tentu kamu tidak bisa melakukannya sendiri. Kamu membutuhkan jasa kontraktor atau jasa renovasi rumah yang profesional.

Kapan Rumah Harus Direnovasi?

Jasa Renovasi Rumah

Sebelum memilih jasa renovasi rumah, kamu harus mengetahui kapan rumah benar-benar butuh direnovasi. Kalau kamu bingung menentukannya, berikut adalah lima tanda rumah kamu perlu direnovasi.

1. Rumah sudah berusia lebih dari 10 tahun

Rumah dengan konstruksi dan material terbaik sekalipun tetap tak akan mampu bertahan selamanya. Seiring berjalannya waktu, rumah tersebut tetap akan membutuhkan perbaikan. Kondisi kerusakan rumah tentu berbeda-beda, tetapi bila sudah berusia 10 tahun, sebaiknya dilakukan inspeksi rumah secara menyeluruh.

Inspeksi bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan rumah secara menyeluruh. Dengan melakukan inspeksi, kamu bisa mengetahui bagian rumah mana saja yang membutuhkan perbaikan. 

2. Tanda-tanda kerusakan sangat jelas

Seiring waktu berjalan, sangat wajar bila mulai ditemukan banyak tanda-tanda kerusakan pada bangunan rumah. Kerusakan yang paling mudah dideteksi antara lain atap bocor atau rembes, retak pada dinding, cat mulai mengelupas, dan lain sebagainya.

Biasanya, jika ada satu tanda kerusakan ditemukan, kerusakan lainnya juga akan terlihat. Untuk itu, jangan segan untuk segera menyusun rencana renovasi rumah, baik itu renovasi menyeluruh atau sedang.

3. Bertambahnya kebutuhan ruang

Kebutuhan penghuni akan mengalami perubahan seiring dengan berjalannya waktu. Sebagai contoh, anggota keluarga bertambah sehingga butuh ruangan baru. Bisa juga karena perubahan metode kerja seperti work from home yang kemudian berdampak pada kebutuhan ruang baru.

Penambahan ruang juga bisa terjadi karena rumah mulai terasa sesak sehingga perlu pengaturan ulang. Banyak faktor yang dapat memengaruhi bertambahnya kebutuhan ruang. Sebab itu, renovasi adalah solusi yang tepat agar rumah tetap bisa mengakomodasi kebutuhan penghuninya.

4. Interior dan eksterior rumah mulai terlihat kusam

Setelah beberapa tahun, interior dan eksterior rumah akan terlihat kusam dan mungkin sudah ketinggalan zaman. Sebagai pemilik rumah, tentu kamu menginginkan hunian yang terlihat stylish dan enak dipandang mata. Jawaban untuk permasalahan ini tentu saja adalah renovasi agar rumah terlihat seperti baru lagi.

5. Ingin meningkatkan nilai jual rumah

Rumah adalah aset dan suatu saat mungkin kamu ingin menyewakannya atau menjualnya. Untuk bisa meningkatkan nilai rumah, tentu rumah harus berfungsi dengan baik. Solusinya adalah dengan melakukan renovasi terhadap struktur bangunan maupun utilitas di dalamnya.

Tips Memilih Jasa Renovasi Rumah

Jasa Renovasi Rumah

Bagi kamu yang belum pernah menggunakan jasa renovasi, memilih satu yang tepat memang tak bisa dibilang mudah. Pasalnya, kamu mempercayakan rumah kamu di tangan orang-orang yang mungkin belum kamu ketahui kualitas kerjanya.

Agar terhindar dari hal-hal yang merugikan, berikut ini sudah ada beberapa tips jitu dalam memilih jasa renovasi rumah.

1. Minta rekomendasi jasa renovasi

Langkah pertama adalah meminta rekomendasi dari keluarga atau teman yang pernah menggunakan jasa renovasi. Mereka bisa memberikan informasi berharga mengenai jasa renovasi yang memiliki reputasi baik dan hasil kerja yang memuaskan.

Namun, pastikan untuk bertanya lebih lanjut mengenai pengalaman keluarga atau teman dalam menggunakan jasa renovasi tersebut. Tanyakan pula pada mereka soal waktu penyelesaian proyek dan biaya renovasi. Bila kamu yakin dengan rekomendasi mereka, pertimbangkan untuk segera menghubungi penyedia jasa renovasi tersebut untuk mendiskusikan proyek renovasi kamu.

2. Periksa sertifikasi penyedia jasa renovasi

Sebagai calon klien, kamu perlu memastikan bahwa penyedia jasa renovasi yang mau kamu gunakan memiliki sertifikasi yang diperlukan. Sertifikasi dapat menjadi bukti bahwa mereka adalah ahli di bidangnya dan telah memiliki standar tertentu.

Selain itu, pastikan penyedia jasa berbadan hukum dan memiliki izin operasi yang resmi. Hal ini akan membantu kamu dalam memeriksa rekam jejak mereka bila diperlukan. Namun, tak banyak penyedia jasa renovasi rumah yang merupakan badan hukum. Kebanyakan dari mereka adalah pekerja borongan sehingga sulit untuk mengecek hasil kerja mereka sebelumnya.

3. Bandingkan lebih dari satu penyedia jasa renovasi

Meskipun kamu mungkin sudah menemukan jasa renovasi yang ingin kamu gunakan, jangan terburu-buru untuk membuat keputusan. Ada baiknya kamu mencari beberapa pilihan penyedia jasa renovasi untuk dijadikan perbandingan. 

Dengan memiliki lebih dari satu pilihan, kamu akan bisa menilai kelebihan dan kekurangan masing-masing penyedia jasa, termasuk penilaian soal biaya renovasi, waktu pengerjaan, dan juga kualitas pengerjaan. Setelah melakukan perbandingan secara cermat, kamu bisa membuat keputusan yang lebih bijak.

4. Pilih penyedia jasa yang menyediakan RAB

Rencana Anggaran Biaya (RAB) merupakan hal penting yang perlu dipertimbangkan dalam proyek konstruksi, termasuk renovasi. Pastikan penyedia jasa renovasi yang mau kamu pilih mampu menyediakan RAB secara rinci dan transparan.

Dengan adanya RAB, kami bisa menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan masalah selama proses renovasi berjalan. Kamu juga berdiskusi lebih lanjut dengan penyedia jasa terkait mengenai anggaran yang kamu miliki dan mereka bisa memberikan rencana renovasi sesuai dengan jumlah dana tersebut. 

Selain itu, penting juga untuk tidak mudah tergoda dengan penyedia jasa renovasi yang memberikan tawaran harga jauh di bawah pasar. Ini lantaran dapat memengaruhi hasil pengerjaan renovasi.

5. Perhatikan kontrak dengan teliti

Setelah kamu menemukan penyedia jasa renovasi yang tepat, penting untuk memiliki kontrak yang jelas dan rinci. Kontrak sebaiknya dibuat dalam bentuk tulisan dan mencantumkan hak serta kewajiban kedua belah pihak. Isi kontrak juga harus mencakup jangka waktu renovasi, rincian biaya, metode pembayaran, serta konsekuensi bila ada pelanggaran kontrak. Namun, perlu diketahui bahwa kontrak sering kali tidak menjadi pertimbangan bila kamu menggunakan jasa borongan.

6. Garansi renovasi

Proyek renovasi belum bisa dikatakan berakhir meskipun pekerjaan sudah selesai. Pastikan penyedia jasa renovasi yang kamu pilih memberikan layanan garansi untuk hasil renovasi rumah. Garansi ini umumnya meliputi perbaikan kerusakan fisik bangunan maupun perawatan dalam beberapa waktu tertentu tanpa biaya tambahan.

Namun, pastikan lagi kamu memahami dengan jelas apa saja yang termasuk dalam garansi renovasi karena setiap penyedia jasa memiliki kebijakan yang berbeda-beda. Jaga komunikasi terbuka dengan penyedia jasa dan jangan segan untuk memberi tahu mereka tentang masalah apa pun yang muncul setelah pengerjaan selesai.

7. Pembayaran yang terjadwal

Kesepakatan pembayaran untuk proyek renovasi umumnya dilakukan secara bertahap. Kamu akan diminta untuk membayar uang muka sekitar 20%-30% dari total biaya renovasi. Pelunasan akan dilakukan sesuai dengan proses jalannya renovasi.

Pastikan untuk mematuhi jadwal pembayaran yang umumnya diberikan pada akhir pekan. Bila terjadi perubahan yang memengaruhi pembayaran, segera membicarakannya dengan pihak penyedia jasa renovasi untuk mencari solusi yang tepat.

Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa memilih jasa renovasi yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan kamu. Ingatlah bahwa renovasi rumah adalah bentuk investasi yang besar dan pemilihan penyedia jasa renovasi yang tepat dapat memastikan bahwa kamu mendapatkan hasil yang memuaskan.

Leave a Reply